Update! Pelaksanaan Tes SKB CPNS 2020 Setelah Lebaran

Badan Kepegawaian Negara (BKN) seputar jadwal pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2019.
Sesuai jadwal, tahapan SKB CPNS ini harusnya sudah digelar sejak 25 Maret 2020 lalu.
Namun karena virus Corona atau covid-19 merebak di Indonesia, pelaksanaan SKB CPNS 2019 ini ditunda hingga waktu yang belum bisa ditentukan.

INFORMASI VIDEO RESMI DARI BKN Segera Claim.. Cara Daftar Diskon Listrik 900 VA dan 1300 VA Nonsubsidi yang Dibuka Mulai 1 Kemarin Mei 2020
Pemerintah hingga saat ini belum memutuskan bahwa pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) pada seleksi CPNS Formasi Tahun 2019 akan ditiadakan.
Seperti halnya dengan Seleksi Kompetesi Dasar (SKD), SKB akan menjadi rangkaian seleksi yang hasilnya akan turut menentukan kelulusan peserta dalam seleksi CPNS.
Pelaksanaan SKB yang pada rencana semula akan digelar mulai 25 Maret 2020 diputuskan ditunda sampai hingga waktu yang Pelaksanaan SKB yang pada rencana semula akan digelar mulai 25 Maret 2020 diputuskan ditunda sampai hingga waktu yang belum ditentukan.
Penundaan pelaksanaan SKB telah disampaikan oleh Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) melalui Surat Menteri PANRB Nomor B/318/M/SM/01.00/2020 tanggal 17 Maret 2020 perihal Penundaan Jadwal SKB Seleksi CPNS Formasi Tahun 2019 dengan merujuk pada Peraturan Menteri PANRB Nomor 23 Tahun 2019 tentang Kriteria Penetapan Kebutuhan Pegawai Negeri Sipil dan Pelaksanaan Seleksi CPNS Tahun 2019, dan Surat Kepala BKN Nomor K 26-30/V 205-4/99 tentang Jadwal Pelaksanaan Seleksi Penerimaan CPNS Formasi Tahun 2019.
Keputusan penundaan ini dilatarbelakangi oleh situasi wabah virus covid-19 yang sudah ditetapkan sebagai Bencana Nasional.
Perlu pula kami sampaikan, komposisi penetapan kelulusan peserta seleksi CPNS formasi 2019 tetap akan mengacu ketentuan yang tertuang pada Peraturan Menteri PANRB Nomor 23 Tahun 2019 tentang Kriteria
Penetapan Kebutuhan PNS dan Pelaksanaan Seleksi CPNS Tahun 2019.
Sejumlah hal yang diatur dalam regulasi tersebut di antaranya pembobotan nilai SKD dan nilai SKB adalah 40% dan 60%.
Penjelasan ini sekaligus merupakan bantahan atas sejumlah informasi tak berdasar yang menyebutkan bahwa kelulusan pada seleksi CPNS Formasi tahun 2019 hanya melihat hasil SKD.
Saat ini BKN sedang mengkaji kemungkinan pelaksanaan SKB jika akan berlangsung di tengah pandemi covid-19.

Selain itu BKN juga sedang mengelaborasi model pelaksanaan SKB yang tidak bertentangan dengan protokol kesehatan dan keselamatan jika akan digelar dalam situasi pandemi virus ini.

Digelar usai Lebaran

Kepala Kantor Regional VII BKN Palembang Ir Agus S saat Live Talk Sumsel Virtual Fest yang diadakan Tribun Sumsel dan Sriwijaya Post mengatakan, untuk tes Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) akan diadakan tahun ini dengan segala kondisinya.
“Tes SKB akan diadakan setelah Lebaran, tapi tanggal pastinya belum diketahui. Yang sedang disiapkan sekarang ini modelnya akan seperti apa, ini yang sedang didiskusikan. Yang jelas kita akan menerapkan protokol yang ketat,” kata Agus, Rabu (29/4/2020).

INFORMASI VIDEO RESMI DARI BKN Segera Claim.. Cara Daftar Diskon Listrik 900 VA dan 1300 VA Nonsubsidi yang Dibuka Mulai 1 Kemarin Mei 2020 

“Kalau nginap di hotel dicek dulu hotelnya pastikan aman dan menerapkan protokol-protokol yang benar terhadapa antisipasi covid-19,” ungkapnya.
Agus pun memberikan tips untuk tes CPNS, pada saat tes jangan berharap lulus tapi berharap ini adalah ibadah. Jadi kalau diterima jadi ibadah.
Belajarlah dengan baik misal lima jam dan saat belajar handphone dimatikan.
Ia pun mengatakan, bahwa seleksi CPNS sekarang sudah cukup baik dan sangat baik.
Dari 2006 ditemukan, 2008 diuji dan sejak 2014 di dorong untuk seperti saat ini. Hampir semua bilang CPNS sekarang ini sudah bagus.
“Kalau kita berangkat pada biologi, namanya ada tabel periodik yang dipengaruhi dua hal yaitu genetiknya dan lingkungan. Kalau genetik sudah bagus tapi yang di khawatirkan itu lingkungannya. Seperti yang kita ketahui bahwa Sumsel, Jambi, Bengkulu itu hampir satu tipe beda sedikit,” ungkapnya.
Menurutnya, kalau CPNS yang sudah bagus ini dikelola oleh tata kelola yang buruk maka akan buruk. Tetapi lingkungan itu sulit untuk diubah. Maka yang bisa dilakukan membina CPNS. Dengan harapan bisa memperbaiki good governance.
Update Info Setiap Hari
Anggota DPRD Kota Pontianak, Zulfydar Zaidar Mochtar mengatakan meskipun belum ada kepastian waktu tentang pelaksanaan SKB penerimaan CPNS 2019 lalu sebagai akibat dariwabah covid 19, Panitia Seleksi di daerah secara berkala memberikan informasi terbaru kepada para peserta tentang pelaksanaan SKB.
Menurutnya saat ini para peserta yang telah dinyatakan lulus SKD pasti sangat berharap besar dapat lulus dan diangkat menjadi CPNS.
“Panitia diharapkan dapat menyampaikan pesan secara berulang kepada peserta agar mereka tidak merasa diabaikan karena mereka telah dinyatakan lulus ke tahap berikutnya,” ujarnya.
Para peserta juga harus dapat memaklumi, bahwa pemerintah mulai dari level pusat hingga di daerah tengah terkonsentrasi untuk menangani covid- 19.
Oleh karena itu, karena belum ada pengumuman waktu pelaksanaan SKB momentum tersebut dapat dimanfaatkan oleh para peserta untuk memaksimalkan persiapan.
Sehingga ketika waktu tes telah ditentukan dapat memberikan jawaban dengan maksimal.
“Para peserta meski rajin juga memantau dan mencari informasi terbaru soal waktu tes, di saat sekarang saya pikir sudah sangat jarang seseorang ketinggalan informasi. Sebab pasti pansel menyampaikan informasi secara online maupun offline,” ujar Zulfydar Zaidar Mochtar.
“Pansel harus memastikan semua informasi yang diupdate tersampaikan. Sebab seluruh peserta punya kesempatan yang sama untuk terpilih menjadi abdi negara,” pungkas Zulfydar Zaidar Mochtar.
INFORMASI VIDEO RESMI DARI BKN KLIK DISINI ATAU https://youtu.be/aATDUIsshto

Sumber : https://kaltim.tribunnews.com/2020/05/01/kabar-terbaru-skb-cpns-dipastikan-tak-dihapus-digelar-usai-lebaran-lihat-informasi-penting-lain?

Tinggalkan komentar